Strategi pengembangan produk unggulan kakao skala ikm di kabupaten luwu utara

Rahmi Azizah Mudaffar

Sari


Pengembangan produk unggulan Kakao skala IKM di Kabupaten Luwu Utara, masih terhambat sejumlah persoalan, baik pada tingkat usaha tani maupun tingkat industri pengolahan. Tujuan penelitian ini adalah melakukan pemilihan prioritas produk unggulan Kakao, menentukan lokasi atau pusat pengembangan produk unggulan Kakao, dan merumuskan strategi dan program pengembangan produk unggulan Kakao skala IKM di Kabupaten Luwu Utara. Penelitian dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu mengidentifikasi potensi Kakao di Kabupaten Luwu Utara dengan metode survey dan studi pustaka, pemilihan prioritas produk unggulan kakao dan penetuan lokasi/pusat pengembangan produk unggulan Kakao dengan Metode Perbandingan Eksponensial (MPE) dan penyusunan strategi pengembangan produk unggulan Kakao skala IKM dengan metode SWOT dan QSPM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cokelat kemasan, permen cokelat, dan cokelat batangan menjadi prioritas produk unggulan untuk dikembangkan, sedangkan lokasi/pusat pengembangan produk unggulan Kakao yaitu di Masamba, Sabbang dan Sukamaju. Strategi yang dapat diterapkan untuk pengembangan produk unggulan Kakao skala IKM di Kabupaten Luwu Utara yaitu : pengembangan kerjasama/kemitraan dengan swasta dan lembaga lainnya, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan SDM berbasis kompetensi, pengembangan jejaring pemasaran, peningkatan kemampuan teknologi industri, pemeliharaan kontinuitas pengadaan bahan baku, pengembangan dan penerapan layanan informasi, penguatan kelembagaan, mendorong penyebaran IKM di lokasi/pusat pengembangan produk unggulan Kakao serta pengembangan fasilitas ekonomi, sosial dan pemerintahan.

Teks Lengkap:

Tidak berjudul

Referensi


Assauri, S. (2004). Manajemen Pemasaran (Dasar, Konsep dan Strategi). PT. Grafindo Persada. Jakarta.

Bandiklat. (2003). Handout Kerjasama dalam Pengelolaan Kawasan Setrategis, disampaikan oleh Ir. Prihastotot, MT dalam Diklat Penataan Ruang dan Manajemen Kawasan Strategis di Mataram, NTB.

Bantacut, T. (2006). Beberapa Strategi Pengembangan Agroindustri Repelita VII. Paper Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fateta IPB, Bogor.

Budi. LS, Ma’arif. MS, Saillah. I, Raharja. S. (2008). Strategi Pemilihan Model Kelembagaan dan Kelayakan Finansial Agroindustri Wijen.

David, Fred R. (2004). Manajemen Strategis: Konsep-konsep (Terjemahan Edisi Kesembilan). lndeks Gramedia. Jakarta.

Ditjen IDKM. (2005). Pedoman Pelaksanaan Pembinaan IKM Pangan. Ditjen Industri dan Dagang Kecil Menengah, Departemen Perindustrian dan Perdagangan, Jakarta.

Eriyatno. (2011). Membangun Ekonomi Komparatif. PT. Elex Media Komputindi. Jakarta.

Kustanto, H. (1999). Sistem Pengembangan Agroindustri Komoditas Unggulan pada Kawasan Andalan : Studi Kasus di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Tesis. Program Studi Teknologi Industri Pertanian, PPs IPB, Bogor.

Nurmianto, E. dan Nasution A. H. (2004). Perumusan Strategi Kemitraan Menggunakan Metode AHP dan SWOT (Studi Kasus pada Kemitraan PT. INKA dengan Industri Kecil Menengah di Wilayah Karesidenan Madiun). Jurnal Teknik Indutri 6 (1): 47-60.

Rejekiningsih, T.W. (2004). Mengukur Besarnya Peranan Industri Kecil dalam Perekonomian di Propinsi Jawa Tengah. Dinamika Pembangunan Vol. 1 No. 2: 125-136.

Stanny, D. (2009). Analisis Peranan Sektor Industri Pengolahan Terhadap Perekonomian Propinsi Jawa Barat (Analisis Input Output). Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Manajemen-IPB.

Syam, Husain., M. Sy. Ma’arif., Eriyatno., I. Sailah., Machfud., dan M. S. Didu. (2006). Rancang Bangun Model Strategi Sistem Penunjang Keputusan Pengembangan Agroindustri Berbasis Kakao melalui Pola Jejaring Usaha. Jurnal Teknologi Industri Pertanian. Vol. 16(1), 18-27.

Tambunan, T. (2003). Perkembangan Sektor Pertanian di Indonesia : Beberapa Isu Penting. Ghalia Indonesia. Jakarta.

Tarigan, Y.P., dan Sri Susilo, Y., (2008). Masalah dan Kinerja Industri Kecil Pascagempa: Kasus Pada Industri Kerajinan Perak Kotagede Yogyakarta. Jurnal Riset Ekonomi dan Manajemen. Vol. 8 (2), hal. 188 – 199.




DOI: http://dx.doi.org/10.30605/perbal.v4i1.292

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.