Perbandingan Algoritma Winnowing Dan Algoritma Manber Dalam Mendeteksi Berita Hoax Di Media Sosial

Andi Maulidinnawati A K Parewe, Andryanto Aman, Dody Putra M Dewang

Abstract


Saat ini berbagai Informasi dapat beredar dengan cepat dan luas dari berbagai belahan dunia melalui Internet. Kemudahan untuk mengakses internet yang sudah bisa dinikmati di mana saja merupakan salah satu faktor utama yang menyebabkan informasi dapat dengan mudah diperoleh. Namun, dikarenakan kemudahan informasi yang didapat tersebut, tidak sedikit tindak kejahatan yang terjadi di dunia maya contohnya adalah Berita Hoax. salah satu kategori hoaks yang berbahaya dan banyak terjadi di kalangan pengguna media sosial yaitu kategori konten false, konten ini sangat menipu masyarakat. Sistem deteksi hoaks juga mampu memberikan informasi Penggunaan Web Sistem deteksi berita hoaks sebagai sarana dalam membandingkan algoritma Winnowing dan Manber sangat praktis dan sebagai solusi, serta mampu menangkal isu-isu berita hoaks yang beredar di kalangan pengguna media sosial dan meningkatkan intelektual kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dengan pemberitaan yang menyesatkan. Dari algoritma winnowing dan Manber informasi menemukan perbandingan keefektifan langkah dan pengaruh jumlah parameter dalam menghitung kesamaan teks berita hoaks yang di uji. Hasil persentase 65% dari segi kecepatan maka Manber lebih baik dari pada Winnowing karena Manber memliki langkah lebih sedikit dalam mencari nilai Persentase kesamaan teks berita hoaks yang di uji. Perbandingan dari segi ketepatan yang di dapat adalah winnowing lebih baik dari pada manber di karenakan winnowing lebih akurat pada langkah pemilihan nilai windows terkecil sehingga mendapatkan nilai persentase yang lebih akurat.

Full Text:

PDF

References


F. Nurseha, Aji Teguh,Restu Alamsyah, ‘Scripta: jurnal ilmiah mahasiswa’, J. Ilm., vol. 1, no. 2, pp. 106–115, 2019.

E. Wahyono, R. Amalia, and I. C. Ranteallo, ‘Menelaah Lebih Dekat “Post Factual/Post Truth Politics, Studi Kasus Brexit” (Analsis Resensi Media)’, Nyimak (Journal Commun., vol. 1, no. 1, pp. 23–31, 2017, doi: 10.31000/nyimak.v1i1.272.

Y. L. Joane, A. Sinsuw, and A. Jacobus, ‘Rancang Bangun Aplikasi Deteksi Kemiripan Dokumen Teks Menggunakan Algoritma Ratcliff / Obershelp’, vol. 11, no. 1, 2017.

A. Mayssara A. Abo Hassanin Supervised, ‘済無No Title No Title No Title’, Pap. Knowl. . Towar. a Media Hist. Doc., 2014.

M. Muryanto and D. Setyawan, ‘Penentuan Kemiripan Manfaat Tananaman Obat dengan Gejala Sakit Menggunakan Algoritma Winnowing’, Just TI (Jurnal Sains Terap. Teknol. Informasi), vol. 13, no. 1, p. 12, 2021, doi: 10.46964/justti.v13i1.605.

M. Faisal, F. Nugroho, M. M. El Sulthan, F. Amini, M. A. Hariyadi, and A. Sedayu, ‘Plagiarism detection using manber and winnowing algorithm’, Int. J. Adv. Sci. Technol., vol. 29, no. 6 Special Issue, pp. 2130–2136, 2020.

J. Jarwati, A. C. Prihandoko, and W. E. Yulia R, ‘Penerapan Algoritma Winnowing Pada Sistem Rekomendasi Penentuan Dosen Pembimbing Skripsi (Studi Kasus Program Studi Sistem Informasi)’, Berk. Sainstek, vol. 5, no. 1, p. 11, 2017, doi: 10.19184/bst.v5i1.5369.

W. Susanti, ‘Penerapan Algoritma Cosine Similarity Pada Sistem Pengajuan Judul Tugas Akhir Berbasis Web’, 2021.

R. Purnamasari, M. Fairuzabadi, and A. Riyadi, ‘Sistem Pengecekan Plagiasi Judul Tugas Akhir Menggunakan Algoritma Winnowing di Fakultas Sains dan Teknologi Universitas PGRI Yogyakarta’, pp. 16–20.

S. Agustian and A. Sucipto, ‘Source Retrieval pada Deteksi Plagiarisme Berdasarkan Biword Fingerprint dengan Model Ruang Vektor’, pp. 79–86, 2020.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.